Hard Disk merupakan media penyimpanan untuk laptop atau pc digunakan untuk menyimpan berbagai berkas apapun seperti Dokumen, Gambar, Video, dan Musik. Hard Disk memiliki 2 jenis yaitu Hard Disk Internal dan Hard Disk Eksternal. Hard Disk Internal sebagai komponen terpenting pada laptop atau pc karena digunakan untuk menjalankan sistem operasi maupun program tertentu. Sedangkan Hard Disk Eksternal memiliki kemampuan hampir sama dengan flashdisk yang sifatnya portable dan bisa dibawa keman-mana.
Jika kamu memiliki laptop atau pc yang sudah usang sehingga tidak terpakai lagi, sebaiknya tidak dibuang terlebih dahulu. Karena biasanya laptop tersebut memiliki komponen yang masih bisa dipakai misalnya Hard Disk Drive. Lalu di lain cerita misalnya kamu mengupgrade penyimpanan dari Hard Disk Drive ke Solid state Drive atau SSD, sehingga ketika sudah mengganti maka Hard Disk menjadi tidak tidak terpakai.
$ads={1}
Oleh karena itu, pada artikel kali ini mimin akan membahas cara menghubah hard disk internal dari laptop atau pc menjadi Hard Disk Eksternal yang bisa digunakan layaknya Flash Disk.
Sebelum membahas lebih lanjut, pada pembahasan ini merupakan pengalaman dari mimin sendiri. Mimin mempunyai laptop yang sudah tidak terpakai lagi, lantaran rusak pada bagian kabel fleksibel layar dan layarnya juga rusak. Laptopnya sendiri sudah pernah diperbaiki dan ketika sudah 7 bulanan akhirnya rusak lagi pada bagian yang sama yaitu layar. Pada akhirnya, laptop tersebut tidak diperbaiki lagi karena biayanya yang cukup mahal kisaran 1jt rupiah. Kemudian mimin menggunakan laptop lain untuk digunakan kegiatan sehari-hari dan laptop yang sudah rusak tersebut mimin tinggalkan. Namun sebelum meninggalkannya, mimin mengambil komponen – komponen penting pada laptop salah satunya Hard Disk. Karena ketika terakhir kali digunakan Hard Disk masih bisa digunakan dengan lancar dan Hard Disk tersebut dijadikan Hard Disk eksternal.
{getToc} $title={Table of Contents}
Sehingga pembahasan ini sebagai berbagi pengalaman untuk mengubah Hard Disk laptop atau pc menjadi Hard Disk External. Berikut langkah – langkah yang bisa kamu ikuti.
1. Lepas Hard Disk dari Laptop atau PC
Pada laptop untuk mencabut Hard Disk-nya, buka sekrup atau baut pada bagian bawah laptop menggunakan obeng lalu buka penutup laptop tersebut. Cabut kabel konektor yang berwarna hitam, terhubung ke hard Disk dan angkat Hard Disk tersebut. Biasanya Hard Disk dari laptop memiliki besi penyangga yang dikunci dengan sekrup, lalu buka sekrup tersebut sehingga besi tersebut bisa terbuka.
Sedangkan pada komputer atau pc hampir sama seperti pada laptop, yaitu pastikan komputer dalam keadaan mati serta cabut kabel yang terhubung dengan listrik. Buka penutup pc lalu cari Hard Disk yang terletak pada casing komputer atau pc, jika sudah ketemu buka baut-baut yang menguncinya dan cabut konektor pada Hard Disk.
Jika bingung cara membuka Hard Disk dari laptop atau pc silahkan untuk meminta orang ahli teknisi, agar tidak terjadi kesalahan yang membuat Hard Disk menjadi rusak.
2. Gunakan Hard Drive Enclosure
Hard Disk Enclosure merupakan kotak untuk meletakkan hard disk internal agar hard disk bisa terhindar dari benturan, gesekan dan portable. Tidak hanya itu saja, Hard Disk Enclosure sudah dilengkapi port SATA dan slot pin power serta konektor untuk bentuk port USB. Sehingga pengguna hanya tinggal memasukkan Hard Disk internalnya saja ke dalam Hard Disk Enclosure.
Hard Drive Enclosure dapat dibeli di toko komputer terdekat atau bisa mencarinya dari toko online. Enclousure sendiri memiliki merek, bentuk, dan merek yang bervariasi. Misalnya saja mimin membeli Hard Drive Enclosure dari merek Orico tipe 2520U3 dengan harga 150 ribu rupiah dari toko komputer offline. Terdengar agak mahal, namun harga tersebut bisa saja kamu dapatkan dengan harga yang lebih murah.
Perlu diketahui untuk memperhatikan ukuran Enclosure yang hendak dibeli, karena ukuran Hard Disk untuk laptop dan untuk komputer berberda. Hard Disk laptop berukuran 2,5 inci sedangan Hard Disk komputer berukuran 3,5 inci. Jadi pastikan ukuran Enclosure sama dengan Hard Disk yang ingin dijadikan Hard Disk eksternal.
Adapun alternatif lain selain Hard Drive Enclosure yang bisa kamu digunakan adalah Kabel SATA to USB atau Hard Disk Drive Docking Station dengan harga yang bervariasi.
$ads={2}
3. Pasang Hard Disk ke Enclosure
Dalam pemasangan dari Hard Disk Internal ke Enclosure cukup mudah, yaitu buka penutup Enclosure lalu masukkan Hard Disk ke dalam Enclosure sejajarkan pin Hard Disk dengan pin pada Enclosure. Jika sudah, tutup dengan penutup Enclosure tersebut lalu pasang kabel konektor pada Hard Disk. Dengan begitu Hard Disk internal sudah diubah menjadi Hard Disk eksternal yang bisa digunakan secara portable.
Untuk mencobanya, sambungan Hard Disk eksternal tersebut ke komputer atau laptop dengan port USB. Maka Hard Disk akan terbaca oleh sistem sebagai perangkat baru dan sudah bisa digunakan secara normal. Hard Disk tersebut bisa dijadikan untuk menyimpan data berbagai macam seperti data backup, film, instalan software, footage foto dan video serta berkas yang berukuran besar.
